Ilmu
sosial dasar.
BAB
X.
Agama
dan Masyarakat.
Pustaka.ictsleman.net
Sosbud.kompasiana.com
Sosbud.kompasiana.com
Fungsi
Agama.
*) Fungsi
Agama dalam Masyarakat.
Agama dalam
kehidupan masyarakat sangat penting, misalnya saja dalam pembentukan individu
seseorang. Fungsi agama dalam masyarakat adalah:
- fungsi agama di bidang sosial : dimana agama bisa membantu para anggota-anggota masyarakat dalam kewajiban social.
- Fungsi agama dalam keluarga:
- fungsi agama di bidang sosial : dimana agama bisa membantu para anggota-anggota masyarakat dalam kewajiban social.
- Fungsi agama dalam keluarga:
- fungsi
agama dalam sosialisasi: dapat membantu individu untuk menjadi lebih baik
diantara lingkungan masyarakat-masyarakat yang lain supaya dapat berinteraksi
dengan baik.
*) Dimensi
Komitmen Agama.
Dimensi
komitmen agama menurut Roland Robertson :
a. dimensi keyakinan mengandung perkiraan/harapan bahwa orang yang religius akan menganut pandangan teologis tertentu.
b. Praktek agama mencakup perbuatan-perbuatan berbakti, yaitu perbuatan untuk melaksanakan komitmen agama secara nyata.
c. Dimensi pengerahuan, dikaitkan dengan perkiraan.
d. Dimensi pengalaman memperhitungkan fakta, semua agama mempunyai perkiraan tertentu.
e. Dimensi konsekuensi dari komitmen religius berbeda dengan tingkah laku perseorangan.
a. dimensi keyakinan mengandung perkiraan/harapan bahwa orang yang religius akan menganut pandangan teologis tertentu.
b. Praktek agama mencakup perbuatan-perbuatan berbakti, yaitu perbuatan untuk melaksanakan komitmen agama secara nyata.
c. Dimensi pengerahuan, dikaitkan dengan perkiraan.
d. Dimensi pengalaman memperhitungkan fakta, semua agama mempunyai perkiraan tertentu.
e. Dimensi konsekuensi dari komitmen religius berbeda dengan tingkah laku perseorangan.
Pelembagaan
Agama.
*) Tiga Tipe
Kaitan Agama dengan Masyarakat.
Tiga tipe kaitan
agama dengan masyarakat :
a. masyarakat dan nilai-nilai sacral
b. masyarakat-masyarakat praindustri yang sedang berkembang
c. masyarakat-masyarakat industri sekuler
a. masyarakat dan nilai-nilai sacral
b. masyarakat-masyarakat praindustri yang sedang berkembang
c. masyarakat-masyarakat industri sekuler
*)
Pelembagaan Agama.
Pelembagaan
agama adalah apa dan mengapa agama ada, unsur-unsur dan bentuknya serta fungsi
struktur agama. Dimensi ini mengidentifikasikan pengaruh-pengaruh kepercayaan
di dalam kehidupan sehari-hari.
Agama,
Konflik, dan Masyarakat.
*)
Contoh-contoh dan Kaitannya tentang Konflik
yang Ada
dalam Agama dan Masyarakat.
Upacara-upacara
yang bernuansa agama suku bukannya semakin berkurang tetapi kelihatannya
semakin marak di mana-mana terutama di sejumlah desa-desa.
Misalnya saja, demi pariwisata yang mendatangkan banyak uang bagi para pelaku pariwisata, maka upacara-upacara adat yang notabene adalah upacara agama suku mulai dihidupkan di daerah-daerah. Upacara-upacara agama suku yang selama ini ditekan dan dimarjinalisasikan tumbuh sangat subur. Anehnya sebab bukan hanya orang yang masih tinggal di kampung yang menyambut angin segar itu dengan antusias tetapi ternyata orang yang lama tinggal di kotapun menyambutnya dengan semangat membara. Misalnya pemilihan hari-hari tertentu yang diklaim sebagai hari baik untuk melaksanakan suatu upacara. Hal ini semakin menarik sebab mereka itu pada umumnya merupakan pemeluk yang “ fanatik” dari salah satu agama monoteis bahkan pejabat atau pimpinan agama. Jadi pada jaman sekarang pun masih banyak sekali hal yang menghubungkan agama dengan kepercayaan-kepercayaan seperti itu sehingga bisa menimbulkan konflik bagi masyarakat itu sendiri.
Misalnya saja, demi pariwisata yang mendatangkan banyak uang bagi para pelaku pariwisata, maka upacara-upacara adat yang notabene adalah upacara agama suku mulai dihidupkan di daerah-daerah. Upacara-upacara agama suku yang selama ini ditekan dan dimarjinalisasikan tumbuh sangat subur. Anehnya sebab bukan hanya orang yang masih tinggal di kampung yang menyambut angin segar itu dengan antusias tetapi ternyata orang yang lama tinggal di kotapun menyambutnya dengan semangat membara. Misalnya pemilihan hari-hari tertentu yang diklaim sebagai hari baik untuk melaksanakan suatu upacara. Hal ini semakin menarik sebab mereka itu pada umumnya merupakan pemeluk yang “ fanatik” dari salah satu agama monoteis bahkan pejabat atau pimpinan agama. Jadi pada jaman sekarang pun masih banyak sekali hal yang menghubungkan agama dengan kepercayaan-kepercayaan seperti itu sehingga bisa menimbulkan konflik bagi masyarakat itu sendiri.
Pendapat pribadi :
Sering
terjadinya konflik di kalangan masyarakat indonesia karena permasalahan agama,
terutama pada masalah penyimpangan agama di negara ini. Menurut saya ini dapat
terjadi karena di negara kita terdapat beragam suku, bahasa, bahkan agama. Maka
dari itu tidak jarang pula terdapat terdapat kepercayaan – kepercayaan lain di
kalangan masyarakat ini.
Sumber dari :
Nama :
Hasan Maqmun
NPM :
13111261
Kelas :
1KA41
Jurusan :
Sistem Informasi
Matkul :
ISD/Soft Skill
Pengajar/Dosen :
Bpk. Sudjiran
Universitas Gunadarma Kalimalang.
DAFTAR
PUSTAKA.
Maqmun,
Hasan.2011.Ilmu Sosial dasar.Bekasi:Universitas Gunadarma Kalimalang.
MKDU Ilmu
Sosial Dasar, PENERBIT GUNADARMA
journal.mercubuana.ac.id/data/ISD-1.doc
http://id.wikipedia.org/wiki/Budaya
http://riswandyfl.blogspot.com/2010/10/tugas-isd-minggu-ke-2.html
http://goyangkarawang.com/2010/03/definisi-wujud-dan-unsur-kebudayaan/
http://id.wikipedia.org/wiki/Budaya
http://riswandyfl.blogspot.com/2010/10/tugas-isd-minggu-ke-2.html
http://goyangkarawang.com/2010/03/definisi-wujud-dan-unsur-kebudayaan/
http://bayuonvixion.wordpress.com/2011/04/11/pengertian-pemerintah-dan-pemerintahan/
http://belajarhukumindonesia.blogspot.com/2010/02/unsur-unsur-dan-ciri-ciri-hukum.html
http://belajarhukumindonesia.blogspot.com/2010/02/sumber-sumber-hukum.html
http://id.shvoong.com/law-and-politics/law/2106922-pembagian-hukum/
http://id.shvoong.com/law-and-politics/public-administrations/2116882-pengertian-warga-negara/
http://id.shvoong.com/social-sciences/1997188-pengertian-hukum/
http://ariugapriansyah.wordpress.com/2011/11/07/masyarakat-pedesaan-dan-masyarakat-perkotaan/http://belajarhukumindonesia.blogspot.com/2010/02/unsur-unsur-dan-ciri-ciri-hukum.html
http://belajarhukumindonesia.blogspot.com/2010/02/sumber-sumber-hukum.html
http://id.shvoong.com/law-and-politics/law/2106922-pembagian-hukum/
http://id.shvoong.com/law-and-politics/public-administrations/2116882-pengertian-warga-negara/
http://id.shvoong.com/social-sciences/1997188-pengertian-hukum/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar